Nur Saudi

Belajar menjadi Guru Dunia

Menu
  • Tentang Saya
Menu

Amanah dan Tanggung jawab yang lebih BERAT itu pasti akan diberikan kepada mereka yang berfikir lebih BERAT dan berkontribusi lebih BERAT pula

Posted on July 3, 2017 by nursaudi

Renungan hari ini : Amanah dan Tanggung jawab yang lebih BERAT itu pasti akan diberikan kepada mereka yang berfikir lebih BERAT dan berkontribusi lebih BERAT pula. Tetap Semangat

Rasanya kaidah dalam renungan saya kali ini anda juga akan menyepakati. Sebenarnya bisa kita logikakan dengan sedeerhana, jika anda menjadi seoran yang superior, apakah itu sebagai seorang atasan, sebagai orang yang memiliki modal, memiliki kuasa untuk menentukan siapa yang layak anda percayakan untuk memegang suatu jabatan dan disana ada banyak pilihan atau beberapa pilihan orang yang menjadi kandidatnya, pertanyaan saya “siapa yang akan anda pilih sebagai pilihan anda?”. Anda tentu akan menjawab bahwa yang akan anda pilih adalah orang yang sudah terbukti mampu menyelesaikan tugas dan tanggung jawabnya dengan baik dan benar tentunya. Barangkali bukan hanya itu, anda juga akan menambahkan bahwa mereka yang anda pilih adalah mereka yang memiliki karakter siap menerima tugas dan tanggung jawab yang baru, mereka yang memandang setiap tantangan sebagai sebuah kesempatan, mereka yang siap bekerja keras dengan totalitas dan integritasnya kepada anda dan kepada perusahaan anda atau kepada organisasi anda.

Karenanya kalau kita balikkan keinginan diri anda jika anda seolah olah menjadi superior tadi menjadi orang yang akan dipilih maka anda akan sepakat bahwa agar diri anda menjadi orang yang terpilih itu maka anda harus memiliki semua karakter yang diinginkan diatas. Anda berarti harus memiliki karakter sebagai orang yang selalu menyelesaikan tugas dan tanggung jawab anda dengan baik dan benar, anda adalah orang yang selalu siap dengan tugas dan tantangan baru, anda adalah orang yang selalu menjadikan setiap tantangan adalah kesempatan, anda adalah orang yang totalitas dan berintegritas dalam bekerja. Kontritnya anda adalah orang yang berkontribusi. Semakin besar kontribusi anda, maka anda akan semakin memiliki kesempatan menjadi orang yang terpilih tersebut.

Setiap tugas dan tanggung jawab yang lebih berat akan membutuhkan usaha yang lebih berat. Siapa yang dapat melakukan itu, maka tidak lain adalah mereka yang memang sudah terbiasa dengan melakukan tugas dan tanggung jawab yang berat. Suatu ketika saya bertemu dengan Pak Priyadi, beliau waktu itu sekitar tahun 2007 an menjadi KTT, Kepala teknik tambang PT. Adaro Indonesia, saat itu saya menjadi karyawan PT. Pamapersada Nusantara. Dalam sebuah diskusi tersebut saya bertanya “mengapa Adaro lebih mempercayakan projectnya kepada PT. Pama” beliau menjawab “Pama sudah mampu membuktikan menyelesaikan setiap tugas dan tanggung jawab dengan baik dan benar”. Berbicara aplikasi kaidah ini pada sebuah korporasi ternyata satu bukti yang disampaikan Pak Pri, begitu panggilan saya kepada beliau, karena kebetulan sama sama dari kampung di Pati Jawaa Tengah, sudah terbukti. Nah sekarang bagaimana kasusnya jika diterapkan pada individu. Saya sangat yakin bahwa anda sebenarnya jawaban anda juga sudah setuju bahwa bagi individi, kaidah ini juga berlaku.

Dalam banyak kasus dimana disitu terdapat sebuah pilihan, tentunya kita berbicara kondisi yang ideal, maka pilihan kita tentu akan kita jatuhkan pada mereka yang sudah memiliki track record yang baik. Mereka yang sudah terbukti dengan amanah dan tanggung jawab tersebut. Jika ada pemilihan calon anggota dewan perwakilan rakyat, tentu kita akan menjatuhkan pilihan kepada mereka yang sudah terbukti mampu membawa amanah sebagai anggota dewan, atau jika dihadapkan pada pilihan mereka yang belum memiliki pengalaman yang sama pada bidan atang jabatan tersebut, tentu kita juga akan menentukan mereka yang telah menunjukkan keberhasilannya di jabatan yang sebelumnya. Pada saat pilihan kepada desa, bupati, gubernur atau bahkan preseiden sekalipun tentunya kita akan menentukan pilihan kepada mereka yang sudah terbukti kontribusinta lebih besar, lebih berat, pikirnya lebih besar dan lebih berat. Dalam dunia kerja pun demikian, sebagai seorang manajer HRD, saya sering kali melakukan wawancara dengan calon karyawan, berbicara merekrut calon karyawan ini, dengan segala metode yang kami miliki intinya adalah kami ingin mencari kandidat yang sudah terbukti berhasil menyelesaikan tugas dan tanggung jawabnya dengan baik dan benar, yang sudah terbukti berkontribusi dengan lebih banyak, lebih berat dan lebih besar. Demikian juga ketika sudah masuk dalam dunia kerja, berbicara tentang karir dan jabatan, maka akan semakin dekat kepada mereka yang sudah terbiasa dengan kontribusi besar, berpikiran lebih besar dan bersikap dengan lebih besar tentunya.

Tetap semangat

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Paling Banyak Dibaca

  • Buatlah target dan rencana kerja harian
    Buatlah target dan rencana kerja harian
  • Tahapan dalam melakukan Coaching and Counselling
    Tahapan dalam melakukan Coaching and Counselling
  • Aku layak untuk KAYA
    Aku layak untuk KAYA
  • Sikap terbaik ketika ide dan gagasan kita ditolak
    Sikap terbaik ketika ide dan gagasan kita ditolak

Artikel Terbaru

  • Aku layak untuk KAYA
  • Kebijaksanaan itu lebih baik daripada pengetahuan
  • Keberhasilan itu dimulai dari apa yang Anda inginkan bukan apa yang tidak Anda inginkan
  • Manfaat disiplin waktu
  • Disiplin Waktu (1)

Categories

  • Inspirasi dan Renungan
  • Manajemen dan Kepemimpinan
  • Menjadi Karyawan Hebat
  • Uncategorized
© 2021 Nur Saudi | Powered by Superbs Personal Blog theme