Nur Saudi

Belajar menjadi Guru Dunia

Menu
  • Tentang Saya
Menu

Jangan biarkan diri kita terjebak dengan pola lama kita

Posted on February 2, 2020 by nursaudi

Hasil gambar untuk baik vs buruk"

Sumber gambar : Internet

Seorang kawan, yang menjadi manajer HRD di sebuah perusahaan yang bergerak dalam bidang konveksi di Semarang pada pertengahan tahun 2019 kemarin meminta bantuan saya untuk memberikan pelatihan kepada karyawan level supervisor mereka. Saya bertanya kepada kawan saya, apa yang menjadi sasaran dari pelatihan tersebut. “Supervisor kami, rasanya sudah sangat baik menjalankan tugas mereka. Target produksi selalu tercapai, namun kami tidak puas dengan pencapaian itu. Kami ingin membawa perusahaan kami menjadi kelas dunia dengan terus melakukan inovasi. Kami ingin level supervisor kami menjadi pionir dalam improvement ini”. Jawab kawan saya dalam sambungan telepon. Saya menyanggupi untuk silaturahim dan bertemu dalam pelatihan yang yang sudah diagendakan sebelumnya. Tentunya di hari Sabtu dan Minggu, karena di hari kerja saya masih bekerja di Jakarta. Sekira 50 orang karyawan level supervisor di hadirkan. Satu hari penuh saya sharing dengan mereka. Setelah saya sharing tentang arti penting improvement bagi perusahaan dan manfaatnya bagi diri setiap karyawan, saya ajak para peserta berimajinasi untuk melalui hari mereka bekerja dengan melakukan program improvement di lingkungan kerja masing – masing. Yup… saya mengajak dan membawa imajinasi mereka pada kondisi “Sempurna” sebuah perusahaan konveksi yang mampu bersaing dengan tantangan global. Saya memasukkan film film mental imajinasi kepada peserta, bahwa melakukan improvement itu sangat mudah, sederhana, menarik dan menantang. Langkah demi langkah mereka melakukan improvement dan inovasi saya “suntikkan” dalam pemutaran film imajinasi mereka. Sebuah komitmen perubahan ditulis masing – masing peserta untuk dijalankan. Saya titip monitoring dan evaluasi kepada kawan saya tersebut.

Pekan kemarin saya bertemu dengan kawan saya tersebut dan saya menanyakan kembali, bagaimana terkait dengan sasaran pelatihan yang sudah dilakukan pertengahan tahun lalu. Dan beliau mengatakan, “Alhamdulillah mas, walau belum 100 persen terlaksana, namun perubahan itu sudah terlihat. Gugus kendali mutu akhir tahun 2019 kemarin sudah mengikuti konvensi Nasional produk improvement dan inovasi dan Alhamdulillah, mendapat predikat Gold. Awalan yang saying baik. Unsur pimpinan kami sangat senang dengan perubahan budaya ini. Pelan pelan budaya improvement sudah masuk dalam kegiatan kami. Walau tantangan memang semakin berat dalam industry konveksi”. Senang juga saya mendengarnya. Senang bisa berbagi. Dalam diskusi selanjutnya, kawan saya mananyakan “Metode imajinasi yang Mas Saudi lakukan kemarin sepertinya yang membekas bagi mereka. Bagaimana metode itu bekerja?”. Tulisan ini adalah beberapa poin jawaban saya atas pertanyaan kawan saya.

Beberapa orang selalu bangkrut, setiap membangun usaha ada saja alas an yang menyebabkan kerugian dalam usahanya dan akhirnya bangkrut. Ada sebagian lagi yang selalu ingat bank ketika uang sudah menipis dan meminjam adalah kata kerja pertama yang muncul dalam pikiran mereka untuk menyelesaikan masalah mereka. Atau bisa jadi ada beberapa rekan kerja kita atau staff kita yang selalu terlambat, mereka bangun pukul 5 pagi – informasi dari mereka – untuk bekerja pada pukul 8, tetapi pada pukul 08.15 WIB mereka masih mencari kunci mobil, dan menggosok gigi di rumah. Atau kita akan mendapati seorang kawan kita yang selalu mencari teman kemanapun mereka pergi. Bahkan saat di masih bekerja di PT. Pamapersada Nusantara, saya mendapati ada anak MT baru, yang menunggui rekan nya dengan berdisi di samping rekan kerjanya yang masih asyik dengan pekerjaannya. Ketika saya bertanya “Kenapa Anda berdiri disitu?”. Dia menjawab “Saya menunggu dia pak, mau makan bareng”. Dan saya perhatikan hamper selalu demikian. Atau bisa jadi kita akan mendapati beberapa orang yang mengalami sakit ketika berlibur. Dan seterusnya contoh contoh di sekeliling kita yang saya katakan bahwa mereka terjenak dengan sebuah Pola.

Kejadian kejadian yang saya contohkan diatas  terjadi karena kita memiliki pola tingkah laku alam bawah sadar. Kebanyakan hal yang kita kerjakan, kita melakukannya tanpa berpikir. Seperti bernafas dan mengendari mobil. Secara otomatis, kita menghabiskan seluruh uang kita. Secara otomatis kita membuat diri kita terlambat. Ingat pinjaman bank ketika sedang butuh uang. Kita dan kebanyakan dari orang orang di sekeliling kita bisa jadi terjebak pada pola ini. Pada situasi dan kondisi tertentu ini tidak menguntungkan kita. Jika pola yang terbangun pada diri kita adalah pola yang tidak kreatif, tidak produktif dan pola yang salah dalam hal disiplin, maka akan menjadikan diri kita terseret dalam kehidupan yang tidak produktif. Sekarang, inilah kabar baiknya… kita bukanlah seperti “pola kita”. Kita bisa mengubah kebiasaan alam bawah sadar kita menjadi orang dengan kreatifitas, dan produktivitas yang tinggi. Kita bisa menjadi pengusaha yang tidak rugi terus dengan mengubah pola kita. Menjadi pribadi yang kreatif dan cerdik dalam melihat dan memanfaatkan peluang sehingga kita mendapatkan income tambahan. Kita bisa menjadi pribadi dengan lebih disiplin dalam hal waktu dan seterusnya. Dan caranya sangat sederhana, yaitu dengan latihan mental dan visualisasi.

Semua olahragawan professional menggunakan visualisasi. Mengapa ? Karena sel otak kita tidak dapat mengatakan perbedaan antara pengalaman dan imajinasi dan pengalaman nyata. Ketika kita menggambarkan sikap yang sempurna, maka kita memprogram sel otak kita untuk performa yang lebih baik. Ketika kita “memprogram sel otak kita menjadi pribadi yang efektif dan efisien maka pola kehidupan kita akan pelan pelan menuju itu. Memang tidak instan namun terus kita lakukan, maka kita akan merasakan peruabahan itu. Ini adalah hal mudah. Dengan sederhana, anda menutup anda, tarik nafas dalam – dalam dan rileks, lalu mainkan film mental anda secara sempurna. Latihlah ayunan golf anda dan latihlah kembali public speaking anda di dalam bus, latih disiplin bangun pagi dengan aktivitas pagi yang efektif sehingga jam 07.30 WIB anda sudah berada di kantor. Kita akan menerima tawaran tetangga kita mengantarkan barang dagangannya dengan upah beberapa puluh ribu setiap akhir pekan. Dan hal itu akan menambah penghasilan anda. Anda bisa menabung uang pengganti untuk membeli rokok tersebut untuk ditabung yang bisa digunakan untuk membeli sepatu baru untuk anak Anda  – tetapi itu hanya dalam pikiran anda. Hal itu juga yang saya masukkan dalam karyawan supervisor kawan saya di Semarang.

Secara teratur, gambarkan diri kita sebagai orang terorganisir, percaya diri, atau mempunyai performa yang selalu berada di puncak. Minggu dan bulan, kita akan menyadari perbedaanya. Ini adalah hal yang sederhana, bersahaja, dan hal ini dapat bekerja dengan baik untuk semua orang. Tidak ada orang yang harus tetap terjebak. Kita dapat mengubah pola lama karena kita adalah seorang manusia, bukan sebatang pohon.

Selamat mencoba dan sukses selalu untuk anda

Salam Hormat

1 thought on “Jangan biarkan diri kita terjebak dengan pola lama kita”

  1. andi says:
    March 3, 2020 at 12:38 pm

    Mohon bimbingan nya ustad untuk melatih mental dan visualisasi ,sehingga pola pola lama selalu terulang .

    Reply

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Paling Banyak Dibaca

  • Buatlah target dan rencana kerja harian
    Buatlah target dan rencana kerja harian
  • Menghadapi pemimpin yang tidak efektif
    Menghadapi pemimpin yang tidak efektif
  • Manfaat Program Improvement bagi organisasi dan atau perusahaan
    Manfaat Program Improvement bagi organisasi dan atau perusahaan
  • Kebijaksanaan itu lebih baik daripada pengetahuan
    Kebijaksanaan itu lebih baik daripada pengetahuan
  • Bergeraklah, karena dalam setiap gerakan terdapat keberkahan
    Bergeraklah, karena dalam setiap gerakan terdapat keberkahan

Artikel Terbaru

  • Kebijaksanaan itu lebih baik daripada pengetahuan
  • Keberhasilan itu dimulai dari apa yang Anda inginkan bukan apa yang tidak Anda inginkan
  • Manfaat disiplin waktu
  • Disiplin Waktu (1)
  • Disiplin Kerja (2)

Categories

  • Inspirasi dan Renungan
  • Manajemen dan Kepemimpinan
  • Menjadi Karyawan Hebat
  • Uncategorized
© 2021 Nur Saudi | Powered by Superbs Personal Blog theme